top of page

Sedapnya Aroma Kopi Aren Pasak Bumi Dari HOFI Teratau

  • Writer: Ekraf Kal-Sel
    Ekraf Kal-Sel
  • Jun 22, 2021
  • 1 min read


Ditemui di rumahnya, Arsani mengatakan, produksi kopi yang dilakukan di rumahnya ini dimulainya sejak sekitar tahun 2014. Ketika itu hanya membuat olahan gula aren serbuk dalam kemasan. Olahan serbuk gula aren ini muncul karena saat itu produksi gula aren yang dibuat warga Desa Teratau sedang lagi banyak-banyaknya.


Pada tahun 2017 bapak Arsani selaku pelopor memutuskan untuk memisahkan diri dari kelompok tani untuk membuat kelompok usaha sendiri dikarenakan pada saat itu harga gula aren sangat anjlok karena belum ada kreasi olahan, bapak Arsani lalu membuat olahan gula aren dicampur dengan kopi, pasak bumi, dan jahe karena melihat 3 bahan tersebut sangat melimpah didaerah itu.


Semua bahan baku mulai dari biji kopi, jahe, seluang belum, pasak bumi dan lainnya yang jadi bahan campuran rata-rata didapatkan dari petani lokal. Dengan membeli hasil dari tanaman lokal ini tentu saja juga bisa membantu pendapatan warga sekitar, terlebih sekarang usaha Arsani sudah cukup berkembang. Dengan mengandalkan ciri khas kopi dari Kalimantan selatan khususnya daerah membuat persaingan kopi tidak terlalu banyak. Sehingga membuat permintaan masyarakat terhadap kopi ini relatif tinggi.


Kelompok usaha kopi HOFI ini didirikan oleh kelompok tani yang ada daerah Tabalong yang hasilnya dijual di wilayah Kalimantan pada umumnya dan Kalsel pada khusus nya. Untuk di Tabalong produknya bisa dengan mudah di dapatkan di Pusat Oleh-oleh Khas Tabalong (POKTA) dan juga ada di hotel berbintang di Tabalong. Kemudian bisa juga ditemukan di beberapa bandara dan juga tempat penjualan oleh-oleh yang ada di beberapa kota hingga ke luar Tabalong, seperti Balikpapan dan Jakarta.


Dari usaha yang terus serius dilakoni, juga memberi lapangan pekerjaan bagi orang lain dan kini omset usahanya juga sudah cukup banyak. (banjarmasinpost.co.id/dony usman)


Comments

Couldn’t Load Comments
It looks like there was a technical problem. Try reconnecting or refreshing the page.
bottom of page